Sabtu, 17 Desember 2011

S on FB


Sebuah pengakuan dari seorang stalker yang identitasnya tidak ingin dipublikasikan.

Dan beliau juga menceritakan beberapa hal ceroboh nan konyol yang mungkin dilakukan para stalke, contohnya antara lain :
1. Menstalking foto sasaran kemudian tanpa sengaja memencet tombol like
2. Bermaksud mengupdate status, namun salah, sang stalker justru mempostkannya di wall fb sasaran
3. Stalker yang bermaksud melakukan searching fb sasaran, namun salah penempatan dan justru menjadi updatean status fbnya sendiri (dengan nama si sasaran)
4. Tanpa sengaja mengklik tombol poke yang ada di profile fb sasaran
5. Apabila stalker mengenal sasaran, tanpa sadar ketika berinteraksi, alive stalker bercerita panjang lebar yang isinya kelewat tahu tentang kehidupan sasaran
6. dan lain-lain (hayo yang ngerasa, ngaku ;D)

tapi dari enam poin tersebut, yang mempunyai prognosis paling ringan adalah poin ketiga dengan fasilitas delete post di facebook sehingga tidak ada barang bukti yang tersisa. Sementara itu poin satu hingga empat semuanya buruk karena menyisakan barang bukti di notification sasaran. Untuk poin kelima, mudah saja berkelit apabila stalker mempunyai kemampuan bicara yang lihai.

Well, ini sekedar share dari kawan saya yang notabene adalah stalker amatiran, sudah dapat izin untuk dipostkan di blog ini xD

CMIIW

1 comments:

dr Ikbal mengatakan...

hmm... bener bgt.!

Posting Komentar

 
;